Cara Menggunakan Printer Mobile Bluetooth

Di dalam video ini kita akan membahas mengenai Cara Menggunakan Printer Mobile Bluetooth di Aplikasi Kasir Restoran Laris Pos. Pertama kita ke Halaman Admin Laris Pos dahulu. Buka browser dan menuju ke www.larispos. Kita langsung Sign In menggunakan ID kita.

Pertama kita mesti menuju ke kelola toko dulu. Dan Pengaturan. Terus klik lagi bagian Pengaturan. Disini ada Pengaturan Cetak dan ada 5 point yang mesti kita atur.

  • Cetak closing ketika stop tanggal kerja.
  • Boleh cetak info penagihan.
  • Boleh cetak ke dapur.
  • Kirim ke dapur setelah lunas.
  • Dan cetak checker.

Bagian yang kita ingin bisa cetak kita atur dengan Ya. Sedangkan yang tidak ingin dicetak kita bikin Tidak. Disini perlu diperhatikan kirim ke dapur setelah lunas. Ini biasanya digunakan oleh restoran model counter, misalnya seperti yang jual fast food. Jadi alurnya pelanggan datang dahulu dan melakukan pemesanan. Kasir memberikan bill dan pelanggan mesti membayar dahulu billnya. Kemudian baru data pesanan dikirimkan ke dapur untuk dicetak atau dimasak. Untuk restoran yang tipenya Dine-In biasanya disini adalah Tidak.

Kemudian checker ini adalah cetakan yang biasa ditaruh di meja. Jadi nantinya kalau setiap kali waiter mengantarkan makanan baru, Waiter akan mengambil lagi kertas checker dan mencoret menu yang sudah diantar. Kemudian kertas cetakan checker ini bisa digunakan waiter juga untuk cek menu mana saja yang sudah diantar dan menu mana saja yang belum diantar.

Oke, settingan kita pada video ini adalah Ya, Ya, Ya, Tidak, Ya. Kemudian kita tekan tombol Simpan.Nah kemudian kita menuju ke Aplikasi Laris Pos untuk set up printernya.

Pertama kita pasang dulu baterainya di bagian belakang printer. Di dalam kotak printer sudah tersedia USB Charger untuk printer ini. Dan kalau kita ingin men-charge sambungannya ada di samping printer ya. Sebelum penggunaan pertama, sebaiknya di-charge dahulu sekitar 2 sampai 3 jam.

Kertas yang kita gunakan adalah kertas thermal. Kertasnya dengan lebar sebesar 58mm. Dan diagonalnya paling besar adalah 40mm. Kita bisa buka printernya dari sisi sini dan menaruh kertasnya ke dalam printer. Printer pun sudah siap untuk digunakan.

Pertama kita pairing dulu ya smartphonenya ke printer bluetooth. Kita pilih Setting, Device Connectivity, Bluetooth. Dan kita scan. Oke ketemu nama printernya yang RPP02 dengan logo printer di depannya. Kita tekan. Sistem akan meminta PIN, secara default nomor PIN-nya adalah 0000.

Oke, sudah berhasil Paired. Kita buka kembali aplikasi kita, dan login menggunakan akun kita.

Pertama kita mesti setting juga aplikasi ini supaya bisa connect ke printer. Pilih bagian Application Setting, Printer Setting, Cashier Printer. Kita pilih dahulu brand Printer ini. Kebetulan yang kita gunakan adalah OEM Bluetooth. Kemudian kita cari printernya, yang tadi adalah RPP02. Kemudian kita coba Test Print. Sudah berhasil Print ya. Kita tekan tombol Simpan.

Kebetulan printer yang kita gunakan belum bisa auto cutter. Jadi kertasnya mesti kita sobek secara manual. Namun untuk setting di aplikasinya dibiarkan Yes saja tidak masalah. Tekan tombol Simpan.

Kita ulangi prosesnya untuk Kitchen Printer. Enable Print. Printer Brandnya OEM Bluetooth, dan kita cari printernya RPP02. Simpan. Dan kita Simpan lagi.

Sekarang kita coba untuk bertransaksi. Kita coba melakukan pemesanan Nasi Ayam Bakar dan Nasi Ayam Goreng. Dan minumannya Es Teh Manis dan Kelapa Muda. Kita coba cetak ya.

Kita coba Print Bill. Oke printer sudah berhasil mem-print Bill. Ini adalah cetakan Bill-nya.

Kita coba lagi Print to Kitchen. Ini adalah cetakan Printer Kitchen

Dan kemudian kita Print Checker. Nah checker ini yang biasanya waiter akan letakkan di meja pelanggan. Nantinya setiap kali mengantarkan makanan atau minuman baru, maka waiter akan mencoret apa yang telah diantarkan. Jadi kalau waiter sedang memeriksa kertas ini, bisa ketahuan menu apa saja yang sudah diantarkan dan menu mana yang belum.

Oke kita coba Payment dengan uang Rp. 80.000,-. Simpan. Printer akan print lagi, dan kali ini adalah struk untuk pembayaran. Begini adalah struk pembayarannya. Oke tekan Close.

Sekarang kita coba lagi, kali ini dengan menggunakan 2 printer. Printer yang tengah akan digunakan oleh kasir. Sedangkan printer yang di kanan akan digunakan untuk dapur.

Kita Pair dulu ya. Setting. Device Connectivity. Bluetooth. Kita cari printer yang baru. Oke, dapat RPP02. Seperti biasa nomor PIN-nya adalah 0000. Oke berhasil Paired. Kita kembali ke aplikasi.

Pertama kita setting dahulu ke Application Setting. Printer Setting dan Kitchen Printer. Ini sudah terkoneksi ke printer lama yang adress paling belakangnya adalah 1C:F0. Kita pilih printer baru yang berbeda nomor belakangnya. Test. Oke sudah benar. Simpan.

Kita coba membuat transaksi yang sama seperti tadi. Es The Manis. Kelapa Muda. Nasi Ayam Bakar. Nasi Ayam Goreng. Nah kita coba untuk print ya.

Kita Print Bill. Maka yang nge-print adalah Printer Kasir. Kalau kita Print To Kitchen, yang nge-print adalah Printer Dapur. Kalau kita Print Checker yang nge-print adalah (printer) kasir. Dan kita coba Payment. Nah untuk Payment yang nge-print juga printer kasir.

Kalau tadinya kita menggunakan satu printer saja, maka setiap kali Print To Kitchen, maka kasir harus mengantarkan hasil cetakannya ke dapur. Sedangkan kalau ada 2 printer kita bisa menaruh printer dapur di dekat dapur, sehingga hasil cetakannya bisa langsung diambil oleh bagian dapur. Namun perlu diperhatikan juga ya bahwa jarak antara kasir dan print dapurnya tidak boleh terlalu jauh agar koneksi bluetoothnya tidak terputus.

Oke sampai disini dulu video kita pada kali ini. Terima kasih karena telah menonton.